
Torehan prestasi mengesankan Srikandi badminton Indonesia di Piala Thomas dan Uber 2024 adalah medapat medali. Selain medali, tim Indonesia putri juga bergabung dengan tiga kontingen yang termasuk tim elit Asia Timur. Adalah China sebagai tuan rumah, lalu ada Korea sang juara bertahan, dan Jepang.
Yang mana tiga tim elit dari Asia Timur ini jadi langganan ke babak semifinal Uber. Setidaknya tercatat dalam 10 tahun terakhir, China, Korea, dan Jepang selalu dapat medali. Sedangkan Indonesia, lajunya cukup sulit untuk mengamankan medali di Piala Uber.
Akhirnya dengan performa mengesankan dari para andalan dan pemain junior, dahaga 14 tahun terbayar. Bergabungnya Indonesia dengan tiga tim elie Asia ini bisa dikatakan jadi lonjakan prestasi bagi Srikandi. Jadwal Semifinal Badminton Thomas dan Uber Cup 2024 Lengkap Daftar Tim Lolos
Dorong Tim Indonesia Menangkan Babak Final Piala Thomas dan Uber 2024, Sponsor Siapkan Bonus Besar Tangis Gregoria Pecah usai Indonesia ke Semifnal, Srikandi Naik Podium Piala Uber 2024 Piala Uber 2024: Indonesia Lolos Semifinal usai Hajar Thailand 3 0
Daftar Tim Lolos Semifinal Uber Cup 2024, Indonesia Hadapi Korea Selatan Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup 2024 Hari Ini! Srikandi Indonesia Vs Thailand Main Awal China Sandingkan Lagi Piala Thomas dan Uber Tahun 2024, Indonesia Runner Up
Bagaimana tidak, dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia selalu dibayangi oleh Thailand selaku tim dari Asia Tenggara. Bahkan level Indonesia hampir disalip oleh Thailand khusus untuk tim putri. Untungnya, Gregoria Mariska dan kolega kali ini bisa menaikkan level dari tim putri Indonesia.
Terlepas bagaimana hasil tim putri Indonesia nanti di babak semifinal Piala Uber 2024, satu hal yang patut digaris bawahi. Ialah kontingen Indonesia khususnya tim putri kembali menjeng di podium Piala Uber. Sebab kali terakhir Srikandi Indonesia nangkring di podium yaitu pada era Greysia Polli tahun 2010 silam.
Bicara soal kans Apriyani Rahayu cs melaju ke final Piala Uber 2024, misi sulit sudah menanti Srikandi. Pasalnya lawan yang akan dihadapi oleh tim putri Indonesia ini berstatus juara bertahan. Korea khususnya tim putri memiliki komposisi pemain yang solid di semua sektor.
Baik wakil tunggal maupun ganda yang dimiliki Korea memiliki keunggulan atas Indonesia. Yang paling ketara adalah soal level pemain jika dilihat dari papan ranking BWF. Sebut saja perbedaan mencolok dari Gregoria dan An Se young selaku tunggal andalan Korea.
Saat ini Jorji, sapaan Gregoria, berada di ranking 9, sedangkan An Se young posisi pertama. Ketimpangan lainnya antara Jorji dan An Se young juga bukan perkara ranking BWF saja. Dari segi head to head, Jorji tidak pernah bisa mengalahkan An Se young di 6 laga beruntun.
Sejak bertemu pada tahun 2022 di All England, Jorji langsung keok dua gim langsung. Namun, asa dari Jorji menyala jika melihat kiprahnya di Piala Uber 2024 kali ini. Dia berhasil mengalahkan musuh musuh bebuyutannya di tunggal putri.
Mulai dari Akane Yamaguchi (Jepang) hingga Ratchanok Intanon (Thailand). Andai Jorji bisa mempertahankan kiprah manisnya selama ini, kans untuk menang atas An Se young terbuka. Bukan cuma Jorji yang diharapkan menang. Apriyani/Fadia dan pemain ganda lainnya juga harus siap.
Sebab seperti diketahui, Korea sangat unggul di kubu ganda dan memiliki jajaran pemain elit. Seperti Baek Ha na/Lee So hee dan Kim So yeong/Kong Hee yong yang bakal jadi jagoan utama. Maka dari itu layak dinantikan perjuangan Gregoria cs di semifinal Piala Uber 2024 besok hari Sabtu (4/5/2024).
(pool atas) China vs Malaysia [Semifinal] (pool bawah) Korea vs Indonesia [Perempat Final] (pool bawah) Taiwan vs Denmark [Perempat Final]
(pool atas) China vs Jepang [Semifinal] (pool bawah) Indonesia vs Korea [Semifinal]